BeritaNiasCom, Nias Selatan - Saat ini masyarakat kepulauan Nias terutama di Kabupaten Nias Selatan tengah dihebohkan adanya pernikahan usia dini yang beredar di media sosial Facebook.
Seperti yang diposting oleh akun Facebook Sulunga’ami Laia pada Senin, (25/05/2020) sekitar pukul 17.47 wib.
Bunyi postingannya di Facebook itu yakni, #Selamat_Menempuh_Hidup_Baru_
#Ya_Kak_Semoga_Langgeng_
#Sampai_Kakek_Nenek
#Sekali lagi selamat menempuh hidup baru ya kak.
Diduga mempelai laki-laki masih dibawah umur, sementara umur mempelai wanita cukup matang. Kejadian itu berlangsung di Desa Hilimejaya Kecamatan Aramo, pada Senin (25/05/2020).
Tampak dalam foto, mempelai laki-laki tersebut hanya menggunakan baju kemeja warna biru bercorak dan sepatu cats warna hitam dengan celana kain warna hitam. Sementara perempuannya menggunakan baju kebaya sama seperti pakaian wanita saat menikah. Hanya saja mempelai wanita menggunakan sandal jepit warna pink.
Akun Facebook Sulunga’ami Laia saat di konfirmasi via chating messager, Selasa (26/05/2020), mengungkapkan bahwa laki-laki tersebut belum tamat SMP, sementara si cewek sudah tamat SMA.
“Laki-lakinya belum tamat SMP, kalau ceweknya sudah tamat SMA,” ungkap Sulunga’ami Laia
Disebutkannya, keduanya menikah atas perjodohan yang dilakukan oleh kedua orang tua mereka. “Mereka bukan pacaran, tapi dijodohkan oleh orang tua,” sebutnya.
Ditambahkannya, bahwa laki-laki tersebut berasal dari Kecamatan Susua. Namun dia tidak mengetahui siapa nama dari laki-lakinya, sementara ceweknya berinisial EL Warga desa Hilimejaya Kecamatan Aramo Kabupaten Nias Selatan. (Red)
Hot in week
-
BeritaNias.Com, Nias Selatan - Bupati Nias Selatan Dr Hilarius Duha SH.MH., merotasi 5 pejabat tinggi Pratama (PTP) dan sejumlah pejabat a...
-
Jakarta, BeritaNiasCom - Usulan pembentukan Provinsi Kepulauan Nias menunjukkan kemajuan. Setelah DPR menyetujui pengusulan pembentukan ...
-
Jakarta - DPR telah menyetujui usulan 65 RUU Pemekaran Daerah Otonomi Baru. Di antaranya adalah pemekaran 8 provinsi baru. "Enam pu...
-
Nias - Ketua Forum Kepala Daerah Kepulauan Nias Edward Zega menyebut ada enam alasan Kepulauan Nias harus jadi satu provinsi. Hal ini ...
-
BeritaNiasCom - Dokumen penting yang ditunggu-tunggu itu akhirnya diperoleh juga. Malam ini, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo N...
-
Medan, beritaniascom - Bentrokan antar warga suku Nias di Dusun Adian Nagoti dengan warga Desa Tolang, Kecamatan Sayurmatinggi, Tapanuli ...
-
Jakarta, - Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, mengaku kaget usai mengetahui hasil rapat DPR RI terkait pengesahan Rancangan Undang-Unda...
-
BeritaNias.Com , Gunungsitoli - Salah seorang warga desa Kecamatan Gunungsitoli Idanoi Kota Gunungsitoli berinisial RL (40) dinyatakan po...
-
BeritaNias.Com , Medan - Pelaku pembunuhan wanita hamil di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, adalah ...
-
Beritaniascom, Jakarta - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) kembali memperbarui data hasil sele...
